3 [TIGA] GERAK DASAR JASMANI

3 [TIGA] GERAK DASAR JASMANI. Pada dasarnya manusia mempunyai 3 [tiga] gerak dasar [locomotor, non locomotor, manipulatif] dalam kehidupan sehar-hari maupun dalam gerakan pendidikan jasmani. Perhatikan perkembangan buah hati anda, amatilah apakah buah hati anda mempunyai kemampuan yang normal atas tiga gerak dasar jasmani ini. Hal ini menjadi penting karena 3 gerak dasar jasmani ini merupakan gerakan-gerakan pokok yang harus dikuasai dan dimiliki untuk aktifitas-aktifitas sehari-hari.

Menurut Husdarta dan Yudha M. Saputra (2000 : 73) ruang lingkup pendidikan jasmani salah satunya adalah pembentukan gerak, yang meliputi keinginan untuk bergerak, menghayati ruang waktu dan bentuk termasuk perasaan irama, mengenal kemungkinan gerak diri sendiri, memiliki keyakinan gerak dan perasaan sikap [kinestetik] dan memperkaya kemampuan gerak.

Sedangkan menurut Amung Ma’mun dan Yudha M. Saputra (2000: 20) “kemampuan gerak dasar merupakan kemampuan yang biasa siswa lakukan guna meningkatkan kualitas hidup”.

Selanjutnya masih menurut Amung Ma’mun dan Yudha M. Saputra (2000: 20) menyatakan bahwa kemampuan gerak dasar dibagi menjadi tiga kategori yaitu :
  • Kemampuan Gerak Locomotor. Kemampuan Gerak Locomotor adalah digunakan untuk memindahkan tubuh dari satu tempat ke tempat lain atau untuk mengangkat tubuh ke atas seperti lompat dan loncat. Kemampuan gerak lainnya adalah berjalan, berlari, skipping, melompat, meluncur dan lari seperti kuda berlari (gallop). 
  • Kemampuan Gerak  Non Locomotor. Kemampuan Gerak Non Locomotor adalah gerakan yang  dilakukan di tempat. Tanpa ada ruang gerak yang memakai kemampuan non locomotor terdiri dari menekuk dan meregang, mendorong dan menarik, mengangkat dan menurunkan, melipat dan memutar, mengocok, melingkar, melambungkan dan lain-lain. 
  • Kemampuan Gerak Manipulatif. Kemampuan Gerak Manipulatif dikembangkan ketika anak tengah menguasai macam-macam objek. Kemampuan manipulatif lebih banyak melibatkan tangan dan kaki, tetapi bagian lain dari tubuh kita juga dapat digunakan. Manipulasi objek jauh lebih unggul daripada koordinasi mata-kaki dan tangan-mata, yang mana cukup penting untuk item : berjalan (gerakan langkah) dalam ruang.

    Bentuk-bentuk kemampuan manipulatif terdiri dari :
        1. Gerakan mendorong (melempar, memukul, menendang). 
        2. Gerakan menerima (menangkap) objek adalah kemampuan penting yang dapat diajarkan dengan menggunakan bola yang terbuat bantalan karet (bola medisin) atau macam : bola yang lain. 
        3. Gerakan memantul-mantulkan bola atau menggiring bola.
Sedangkan menurut Sukintaka (1992: 11) Gerak Dasar Jasmani dibagi 3 [tiga ] bentuk gerakan yaitu :
  • Gerak Lokomotor. Contoh Gerak Lokomotor adalah : jalan, lari, loncat, lompat dn jengket. Gerak kombinasi: bercongklang (“gallop”) meluncur, menggeser ke kanan atau ke kiri, memanjat dan berguling. 
  • Gerak Nir lokomotor.  Contoh Gerak Nir Lokomotor adalah : mengulur, menekuk, mengayun, bergoyang, berbelok, berputar, meliuk, mendorong, mengangkat dan mendarat.
  • Gerak Manipulatif. Contoh Gerak Manipulatif adalah :  mendorong, memukul, memantul, melempar, menyepak serta mengguling, menerima, menangkap dan menghentikan.
Dari pendapat-pendapat beberapa ahli diatas maka kita dapat menyimpulkan, pada dasarnya bahwa tubuh kita memiliki kemampuan 3 [tiga] jenis gerak dasar jasmani  yaitu Gerak Lokomotor, Gerak Non Lokomotor dan Gerak Manipulatif.
Share :
PreviousPost
NextPost

Author:

0 Comments:

Rekomendasi